Merayu Nenek
Karya Hoeriky Mashur
Makan bakwan memakai sambalrasanya pedas aroma fanilimemang betul dia tukang gombalsampai si nenek pun jatuh hatiBatu sapir berwarna biruelok dipakai dijari maniskenapa wajah awak muram selalunampak airmata habis menangisMenjolok buah dikebun awangbuah mangga masak serumpunjangan melamun sampai diawangmacamana pulak awak nak turunKura-kura dipinggir sungaiditangkap satu dalam baldishari ini gak bisa santaimikirkan kerja tidak ada habisPergi bermain bawa sepedasepeda digayuh bannya pecahtidak terasa hari mulai senjaemak dirumah sudah marah-marahAngin mendesau pohon bergoyangsejuk terasa dipanas haridengar musik badan ikut goyangapalagi lagu bang jaliKota paris banyak pelancongkereta kuda jalan melatabanyak laki-laki jadi bencongmenjerat pria berwajah wanitaAir kelapa penawar racunbagus diminum sebulan sekalikenapa duduk termanyun-manyunrupanya dia lagi sakit gigiHujan turun rintik gerimisbaju dipakai berganti sudahbanyak istri lagi menangismemikirkan suaminya kemanalepat pisang kue tempatandimakan saat hari hujaningin bertandang malam mingguanyang dikunjung tak enak badanGoyang menggoyang dipagi hariramai yg datang nak senam pagiorg tua sekarang jangan dikasih hatidikasih hati smakin menjadi-jadiPohon keladi menampung hujanhujan turun dimalam haribeginilah naseb cek puansudah miskin tak laku lagiAgar-agar sirumput lautikan cucut bergoyang buntutaku bukan mantan pelauttapi buntal siperut gendut